Minggu, 03 Oktober 2010

Modifikasi Blower AC, Salah Langkah Mobil Bisa Terbakar

Muhammad Ikhsan - detikOto
Gambar
Dinamo AC
 
Jakarta - Akhir-akhir ini begitu banyak mobil yang terbakar karena blower AC yang bermasalah. Salah satunya adalah penggunaan double blower di mobil yang sebenarnya tidak dirancang memiliki AC double blower.

Nah untuk memodifikasi AC agar suasana di kabin mobil tambah sejuk dengan menambahkan double blower, Anda sebaiknya berhati-hati. Masalahnya, jika tidak sesuai aturan bencana mobil terbakar menghantui. Wah apes juga yah.

Banyak bengkel AC di pinggir jalan menyediakan layanan pemasangan AC blower. Dan sebaiknya Anda harus waspada. Jika perlu pastikan bengkel yang Anda kunjungi benar-benar pandai dengan kasus blower AC.

Sebelum blower AC benar-benar terpasang di mobil, sebaiknya pastikan sekering yang digunakan di dalam. Jangan terlalu besar ataupun terlalu kecil. Biasanya, jika ampere sekering terlalu kecil berkibat sekering putus.

Namun jika ukuran ampere sekering terlalu besar, apesnya mengakibatkan kebakaran pada dinamo dan bisa jadi menyambar ke plafon dan akhirnya melahap bagian interior mobil.

"Perhatikan ukuran ampere sekering, untuk Kijang 25 dan untuk Mitsubishi 30 ampere. Jika terlalu besar bisa menimbulkan kebakaran, kalau kecil enggak apa-apa karena langsung putus. Selain perhatikan jika ada kabel yang terbuka. Segera bungkus untuk menghindari korslet," kata kepala mekanik AC Indah Jaya Mobil, Uju ketika bengkel yang terletak di jalan jalan Warung Jati Barat No. 41 dikunjungi detikOto.

Kebakaran pada dinamo bisa terjadi karena sekering yang terlalu besar tahan terhadap panas listrik dan tidak langsung putus ketika terjadi konslet. Malah aliran listrik berbalik ke dinamo blower AC.

Kerja dinamo menjadi berat dan pada akhirnya menimbulkan panas. Bila sudah terlalu panas besar kemungkinan dinamo mengeluarkan api hingga bisa menyambar ke bagian elemen blower AC hingga ke cover AC. Kita ketahui cover AC tambahan terbuat dari bahan plastik, untuk itu sangat rawan kebakaran.

Nah, jika bencana itu tidak ingin terjadi maka pastikan pemakaian sekering 25 ampere untuk mobil Toyota Kijang dan sekering 30 ampere untuk mobil Mitsubishi Colt.

Selain itu, pastikan sambungan kabel terbungkus dengan baik. Jika ada kabel yang telanjang dan menyentuh bodi mobil maka bisa juga menyebabkan korslet.
Sumber : otodetik.com
Kamis, 30/09/2010 14:05 WIB

0 komentar:

Posting Komentar